Pemodelan 2D Distribusi Aliran Fluida Air Dalam Suatu Pipa dengan
Menggunakan Metode Beda Hingga
Kata kunci : metode
beda hingga, fluida air, pemodelan 2D
ABSTRAK
Pada penelitian ini, telah
dilakukan pemodelan 2D aliran fluida air pada tiga model pipa tertutup dengan
menggunakan Micrososft Visual C++ dan OpenGL yaitu (1) pipa model saluran lurus
(2) pipa model penyempitan saluran dan (3) pipa model pembelokkan saluran.
Pemodelan ini menggunakan metode beda hingga. Metode ini memungkinkan diperoleh
nilai fungsi aliran di setiap titik node dalam suatu jaring aliran dalam pipa.
Berdasarkan persamaan Bernoulli dan persamaan Laplace untuk fluida maka dapat
diketahui nilai kecepatan, tekanan dan pola aliran fluida air pada pipa saluran
tertutup. Pemisahan lapisan batas yang terjadi pada fluida juga dapat diketahui
melalui distribusi tekanan fluida. Dari
hasil pemodelan tersebut diketahui bahwa untuk pipa saluran lurus, distribusi
kecepatan dan tekanan sama di semua titik, sehingga tidak terjadi pemisahan
lapisan batas. Untuk pipa model penyempitan saluran, kecepatan maksimum dan
tekanan minimum berada pada bagian pipa yang menyempit. Sedangkan kecepatan
minimum dan tekanan maksimum berada pada dinding pipa.
Pemisahan lapisan batas pada model ini terjadi pada daerah belokan. Untuk pipa model pembelokkan saluran, kecepatan maksimum dan tekanan minimum terletak pada daerah pembelokkan saluran. Sedangkan kecepatan minimum dan tekanan maksimum terletak pada daerah dinding samping. Pemisahan lapisan batas untuk model ini terjadi pada daerah permukaan bawah sekitar belokan dan dinding samping atas.
Pemisahan lapisan batas pada model ini terjadi pada daerah belokan. Untuk pipa model pembelokkan saluran, kecepatan maksimum dan tekanan minimum terletak pada daerah pembelokkan saluran. Sedangkan kecepatan minimum dan tekanan maksimum terletak pada daerah dinding samping. Pemisahan lapisan batas untuk model ini terjadi pada daerah permukaan bawah sekitar belokan dan dinding samping atas.
2D Modeling of Distribution of Water Fluid Flow in a Pipe using Finite
Difference Method
Key words : finite
difference method, water fluid, 2D modeling
ABSTRACT
On this research, we have
developed 2D water fluid flow modeling in three closed pipe types by using
Microsoft Visual C++ and OpenGL; those types are (1) straight drain pipe, (2)
constriction drain pipe and (3) bent drain pipe. We use finite difference
method to get the stream flow value on each node of grid flow. The stream flow
values were used to determine velocity value and pressure value of water flow
based on Bernoulli equation and Laplace equation also those values were used to
draw water flow pattern inside a closed pipe. The distribution of water
pressure values were used to predict separation of boundary layer flow in a
pipe. The result shows that on the
straight drain pipe, distribution of water velocity value and water pressure
value are the same at all nodes so the graph distribution of pressure shows
there is no separation of boundary layer flow in the pipe. On the constriction
drain pipe, the maximum water velocity value and the minimum water pressure
value are on the constriction area meanwhile the minimum water velocity value
and the maximum water pressure value are on the sidewall area so the graph
distribution of pressure shows there is separation of boundary layer flow on
bent area. On the bent drain pipe, the maximum water velocity value and the minimum
water pressure value are on the bent area meanwhile the minimum water velocity
value and the maximum water pressure value are on the sidewall area so the
graph distribution of pressure shows there are separation of boundary layer
flow on bent area and on top of the sidewall area.
| Distribusi Kecepatan Pipa Saluran Lurus |
| Model Aliran 2D pada pipa saluran lurus |
| Model Aliran 2D Pada Pipa Pnyempitan Saluran |
| Model Aliran 2D pada Pipa Pembelokkan Saluran |
| Distribusi Kecepatan Pipa Penyempitan Saluran |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar